Anak dan Kekerasan Seksual: Peran Konselor dalam Penyembuhan Traumatik Pada Anak Korban Kekerasan Seksual di Provinsi Banten

Abstract

Abstract: Judging from the data for the last two years, namely in 2021 and 2022 from the Banten Provincial Child Protection Agency (LPA) regarding sexual violence, it shows that hundreds or even thousands of cases of sexual violence against children have been found. This is what drives the writer to provide new knowledge and understanding to readers to recognize the trauma experienced by victims of sexual harassment. In this case the role of a counselor with the right assistance will be a form of psychological treatment that can reduce the suffering of victims. In this study the authors used qualitative research methods with a type of literature study. Qualitative research is research that is used to examine a natural object. Literature study is research that is carried out only on the basis of written works, including the results of both past and unfinished research.

Abstrak: Ditinjau dari data dua tahun terakhir yaitu pada tahun 2021 dan 2022 dari Lembaga perlindungan anak (LPA) Provinsi Banten terkait kekerasan seksual yang menunjukkan bahwa menemukan ratusan bahkan ribuan kasus kekerasan seksual pada anak. Hal inilah yang mendorong penulis untuk memberikan pengetahuan serta pemahaman baru kepada pembaca untuk mengenali traumatik yang dialami oleh korban pelecehan seksual. Dalam hal ini peran seorang konselor dengan pendampingan yang benar akan menjadi sebuah bentuk pengobatan psikis yang mampu mengurangi penderitaan korban. Penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis studi literatur. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakan untuk meneliti suatu objek yang alamiah. Studi literatur adalah penelitian yang dilakukan hanya berdasarkan atas karya tertulis, termasuk hasil penelitian baik yang telah maupun yang belum.