KUALITAS HADIS-HADIS DALAM KHUTBAH JUMAT DI KOTA BENGKULU (Studi Kritik Sanad dan Matan)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tema-tema hadis dan kualitasnya dalam khutbah jumat di kota Bengkulu. Penelitian ini mengkombinasikan antara penelitian lapangan (field research) dan kajian kepustakaaan (library research). Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan jumlah hadis yang diidentifikasi selama penelitian sebanyak 101 hadis. Dari sejumlah hadis tersebut, tema-tema hadis yang dibahas meliputi: Pertama, iman dan keutamaan al-quran; Kedua, wudhu, salat dan puasa (ramadhan); Ketiga, haji, qurban dan keutamaan bulan haji; Keempat, keluarga dan pendidikan anak; Kelima, dosa, taubat dan istigfar; Keenam, umur dan persiapan menghadapi kematian; Ketujuh, akhlak dan topik yang relevan; Kedelapan, kelompok topik hadis yang beragam. Sedangkan terkait dengan kualitas hadis, dari 101 hadis. hadis yang diriwayatkan al-Bukhari dan Muslim, al-Bukhari saja serta riwayat Muslim saja, ketiga kelompok hadis tersebut berjumlah 53 hadis, yang kelompok hadis yang diriwayatkan oleh al-Bukhari dan Muslim atau salah seorang dari keduanya dapat dikatakan sebagai riwayat yang sahih. Sedangkan sebanyak 48 hadis, di luar kelompok hadis-hadis tersebut, perlu dilakukan kritik lebih lanjut. Berdasarkan hasil penelitian, dari 28 hadis yang dikritik dapat jelaskan sebagai berikut: Pertama, sebanyak 15 hadis berkualitas sahih; Kedua, sebanyak 17 hadis berkualitas hasan; Ketiga, sebanyak 16 hadis berkualitas dha’if.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Al-‘Asqalani, Ibn Hajar. Al-Ishabah fi Tamyiz al-Sahabah, Mesir: Maktabah Ibn Taimiyah, 1997.
Al-Sijistani, Abu Dawud Sulaiman ibn al-Asy’ats, Sunan Abi Dawud, ditahqiq oleh al-Albani, Riyadh: Bait al-Afkar al-Dawliyyah, t.th.
Al-Tirmidzi, Muhammad bin ‘Isa bin Saurah. Sunan al-Tirmizhi, Cet. I; Riyadh: Maktabah al-Ma’arif, t.th.
As-Shalih, Subhi, ‘Ulum Hadis wa Musthalahuhu. Beirut: Dar al-Malayin, 1977.
Atha, Mushthafa ‘Abd al-Qadir. Nawadzir al-Ushul fi Ma’rifat al-Hadis al-Rasul Beirut: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah, 1992.
Ibn Hanbal, Ahmad. Musnad Ahmad bin Hanbal, Riyadh: Bait al-Afkar al-Dauliyah, 1998.
Ibnu Shalah, Ulumul Hadis. Beirut: al-Maktabah al-Ilmiah, t.th.
Ismail, Syuhudi. Kaedah Kesahihan Sanad Hadis, Jakarta: Bulan Bintang, 1988.
Khaeruman, Badri, Mencermati Dakwah Islam. Bandung: Pustaka Setia, 2004.
Supian, Aan, Konsep Syadz dan ‘Illat: Kriteria Kesahihan Matan Hadis. Jakarta: Studia Press, 2005.
Syakir, Ahmad Muhammad, al-Ba’its al-Hatsis Syarh Ikhtishar ‘Ulum al-Hadis li al-Hafiz Ibnu Katsir. Mesir: Maktabat Muhammad ‘Ali Subaih wa Auladuhu, t.t.
Thahan, Mahmud, Taysir Mushthalah al-Hadis. Beirut: Dar al-Fikr, 1985
Ya’cub, Ali Mustafa, Hadis-hadis Bermasalah, Jakarta: Pustaka Firdaus, 2003.
Yazid, A. dan Koho, Qosim, Himpunan Hadis-hadis Lemah dan Palsu, Surabaya: Bina Ilmu, 1992.
DOI: http://dx.doi.org/10.1161/mhj.v4i1.142
DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.1161/mhj.v4i1.142.g130
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexing by :
_______________________________________________
Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License..
__________________________________________________
MANHAJ: JURNAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT
Institut Agama Islam Negeri Bengkulu
Jl. Raden Fatah, Pagar Dewa Kota Bengkulu 38211
Bengkulu, Indonesia