KORELASI ANTARA KEMAMPUAN MEMBACA KRITIS DENGAN KEMAMPUAN MENULIS ARGUMENTASI SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 9 KOTA BENGKULU
Abstract
This research is a quantitative research that uses a correlational method. The population and sample in this study were all students of class VII A SMP Negeri 9 Kota Bengkulu in the 2016/2017 school year, which amounted to 30 students. The results showed that the existence of critical reading skills in the ability to write arguments is classified as very strong (0,852), meaning that critical reading skills are very supportive of the ability to write arguments. Where the variable critical reading ability contributes to the variable ability to write arguments at 72,59%, and also shows that tcount is greater than t table or 8,623 > 1,701, meaning that there is a significant relationship between critical reading ability to the ability to write arguments.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan metode korelasional. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII A SMP Negeri 9 Kota Bengkulu pada tahun pelajaran 2016/2017, yang berjumlah 30 orang siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan kemampuan membaca kritis terhadap kemampuan menulis argumentasi tergolong adalah sangat kuat (0,852), artinya kemampuan membaca kritis sangat mendukung terhadap keberadaan kemampuan menulis argumentasi. Di mana variabel kemampuan membaca kritis memberikan kontribusi terhadap variabel kemampuan menulis argumentasi sebesar 72,59%, dan juga terlihat bahwa t hitung lebih besar dari t tabel atau 8,623 > 1,701, artinya ada hubungan yang signifikan antara kemampuan membaca kritis terhadap kemampuan menulis argumentasi..
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, Suharsemi. 1993. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Bait, Urais dkk. 1987. Kemampuan Berbahasa Indonesia. Jakarta: Depdikbud.
Departemen Pendidikan Nasional. 2006. Panduan Pengembangan Silabus Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Pertama. Jakarta: Depdiknas.
Halim, Amran dkk. 1981. Kemampuan Berbahasa Indonesia Murid VI SD yang Berbahasa Bugis: Mendengarkan dan Berbicara. Jakarta: Depdikbud.
Keraf, Gorys. 1982. Argumentasi dan Narasi. Jakarta: Gramedia.
Margono, S. 2005. Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nurhadi. 1987. Membaca Cepat dan Efektif. Bandung: Sinar Baru.
Nurgiyantoro, Burhan. 1987. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Surabaya: Usaha Nasional.
¬Nurgiyantoro, Burhan. 1995. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa Indonesia. Yogyakarta: BPFE.
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 1988. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Depdikbud.
Poerwadarminta. 1984. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Purwanto, M. Ngalim. 1988. Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: Remaja Karya.
Pateda, Mansoer. 1989. Analisis Kesalahan. Flores: Nusa Indah.
Riduwan. 2009. Metode & Teknik Menyusun Proposal Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Semi, Atar. 1993. Rancangan Pengajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. Bandung: Angkasa.
Suhartono. 2005. Dasar-Dasar Menulis Karangan. Bengkulu: FKIP Universitas Bengkulu.
Tarigan, H. G. 1979. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Tarigan, H. G. 1993. Menyimak Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
DOI: http://dx.doi.org/10.29300/disastra.v1i1.1904
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Vebbi Andra

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Disastra: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
disastra@mail.uinfasbengkulu.ac.id
Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu
Jl. Raden Fatah Kel. Pagar Dewa Kec. Selebar Kota Bengkulu, Indonesia
Disastra: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia is indexed by:






DISASTRA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ini diterbitkan oleh UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu dan Disebarluaskan dengan perijinan dibawah Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0)