SEJARAH ISLAM DI BENGKULU ABAD KE XX M (Melacak Tokoh Agama, Masjid dan Lembaga [organisasi] Islam)

Ahmad Abas Musofa

Abstract


Abstrak: Sejarah Islam di Bengkulu Abad ke XX M. Proses Islamisasi di Bengkulu diklasifikasi menjadi empat teori, yaitu pertama; teori Aceh, kedua; teori Minangkabau, ketiga; teori Palembang, dan keempat; teori Banten. Masing-masing teori memiliki argumentasi yang intinya bahwa islamisasi Islam di Bengkulu masuk melalui arah utara, timur dan selatan. Islamisasi tersebut di lakukan para ulama atau tokoh penyebar Islam dengan berbagai media. Diantara media dakwah yang digunakan adalah pendirian masjid dan keterlibatan dalam ormas-ormas keagamaan. Sedangkan melalui lembaga pendidikan diantaranya adalah pendirian madrasah, pesantren dan perguruan tinggi.


Keywords


Kata Kunci: Ulama, Institusi Islam, Dakwah.

Full Text:

PDF

References


Abdullah Sidik, Sejarah Bengkulu 1500-1990, hlm. 22.

Salim Bella Pili, “Islamisasi Nusantara dan Lokalitasnya di Bengkulu,” makalah, BKSNT Padang, 2005, hlm. 14. Abdullah Sidik, Sejarah Bengkulu 1500-1990, Balai Pustaka, Jakarta, 1998, hlm. 8. J.A.W. van Ophuysen, lets over het ontstaan van eenige regentschappen in de ass. Residentie benkoelen T.B.G. XI, hlm. 196.

A. Syihril. Buku Putih Tabut Bencoolen, hlm. 23.

Hariadi dkk, Tabut, Balai Pelestarian Nilai Budaya Padang, Padang, 2014, hlm.42-43.

Harapandi Dahri, Tabut: Jejak Cinta Keluarga Nabi di Bengkulu. Citra, Jakarta, 2009, hlm .98.

Hariadi dkk, Tabut, hlm.43.

Ade Oka Hendrata dkk, Peradaban Pantai Barat Sumatra: Perkembangan Hunian dan Budaya di Wilayah Bengkulu, Ombak, Yogyakarta, 2013, hlm.157-158

Gadjahnata, Masuk dan Berkembangnya Islam di Sumatra Selatan, UI-Press, 1986, hlm.137. Japarudin, Islam di Bumi Raflesia: Telaah Historis Masuknya Islam di Bengkulu, Jurnal Syiar STAIN Bengkulu, vol. 9, 2009, hlm. 27.BadrulMunir Hamidy, Masuk dan Berkembangnya Islam di Daerah Bengkulu, Makalah STQN XVII, STAIN Bengkulu, 2004, hlm. 13.

Ade Oka Hendrata dkk, Peradaban Pantai Barat Sumatra,Hlm. 156.

Ade Oka Hendrata dkk, Peradaban Pantai Barat Sumatra,Hlm. 159.

Wahyu Rizky Andhifani, Jejak Arkeologi Islam di Bengkulu, Makalah, HIMA SKI IAIN Bengkulu, 2015, hlm. 5

Dakwahnya di Bengkulu Utara dan makamnya disebut juga dengan nama Keramat Pantai dekat dengan Muara Sungai Hitam. Beliau berdakwah di Bengkulu. Wahyu Rizky Andhifani, Jejak Arkeologi Islam di Bengkulu, hlm. 5

Wizin Juliadi, “Perkembangan Islam di Kec Pasar Manna Kab Bengkulu Selatan Abad XX,” Skripsi, Prodi SKI IAIN Bengkulu, 2016, hlm. 59-61. Informasi lain menyebutkan Syech Muhammad Amin berasal dari Mekkah. Jonsi Hunadar, “Corak Teologi Masyarakat Desa Ex Marga Muara Saung Kec Kaur Tengah Kab Kaur,” Tesis Program Pascasarjana IAIN Imam Bonjol Padang, tahun. Ade Oka Hendrata dkk, Peradaban Pantai Barat Sumatra, hlm. 57-58

Ade Oka Hendrata dkk, Peradaban Pantai Barat Sumatra Peradaban, hlm. 48-50.

Yasrizal, “Ziarah dan Wisata Sejarah Ke Makam Pangeran Sentot Alibasyah,” http://kupasbengkulu.com, 6 April 2016.

Uka Tjandrasasmita (ed), Masjid dan Makam Bersejarah di Sumatra, Dep. Kebudayaan dan Pariwisata, Jakarta, 2008, hlm 173

Abdullah Sidik, Sejarah Bengkulu 1500-1990, Balai Pustaka, Jakarta, hlm. 47.

Agus Setiyanto, Gerakan Sosial Masyarakat Bengkulu Abad XIX: Peran Elite Politik Tradisional dan Elite Agama, Ombak, Yogyakarta, hlm. 99.

Agus Setiyanto, Gerakan Sosial Masyarakat Bengkulu Abad XIX, hlm. 135.

Agus Setiyanto, Gerakan Sosial..., hlm. 201-202

Agus Setiyanto, Orang-orang Besar Bengkulu, Ombak, Yogyakarta, 2015, hlm. 31. Bahoewa Inilah Asal Oesoel, Bataviaasch Genoothschap, ML. 143. Latijn Schrift, ML. 148. Arab Maleisch Schrift, Gedat, 1859.

Zusneli Zubir, Peninggalan Sejarah dan Potensi Wisata Kabupaten Kaur, Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Padang, Padang, 2011, hlm 74

Sukarman Syarnubi dkk, Masuk dan Berkembangnya Islam di Rejang Lebong, Prosiding, Fakultas Ushuludin IAIN Raden Fatah Curup, 1992, hlm. 69.




DOI: http://dx.doi.org/10.29300/ttjksi.v1i2.720

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 TSAQOFAH & TARIKH

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Index By: