SEJARAH DAKWAH DI BENGKULU
Abstract
Abstrak: Sejarah Dakwah di Bengkulu. Tulisan ini mengkaji tentang sejarah masuknya Islam di Bengkulu, melalui perspektif sejarah, beberapa sejarawan mengungkapkan bahwa sejarah masuknya Islam di Nusantara memiliki ikatan sejarah yang saling berkaitan. Demikian juga dengan masuknya Islam ke Bengkulu. pada kenyataannya tidak bisa dilepaskan dari masuk dan berkembangnya Islam di Malaka, yang kemudian berkembang di Sumatera dan berbagai daerah lain di Nusantara. Sejarah dakwah di Bengkulu dimulai dari interaksi kerajaan-kerajaan Islam di Sumatera Barat, Aceh, maupun melalui hubungan dagang antara kerajaan kecil yang ada di Bengkulu kala itu, seperti kerajaan Sungai Lemau yang berinteraksi dengan pedagang dari Banten melalui kompeni Inggris. Sebagai tempat tujuan berniaga, maka Bengkulu menjadi tempat interaksi persinggahan pedagang Muslim dari berbagai daerah, sehingga hal ini mempengaruhi corak Islam yang berkembang di Bengkulu.
Full Text:
PDFReferences
Marwati Djoned Poesponegoro dan Notosusanto Nugroho. 1992. Sejarah Nasional Indonesia I, Jakarta : Balai Pustaka.
http://www.eramuslim.com
Marwati Djoned Poesponegoro dan Notosusanto Nugroho. 1992. Sejarah Nasional Indonesia III, Jakarta : Balai Pustaka. Hal. 188-193
Azyumardi Azra. Op.cit. hlm. 24-25
Salim Bella Pili. 2007. Makalah ; Masuk dan Berkembangnya Islam di Tanah Rejang. Hal. 1
http://www.tamanmini.com
http://www.depdagri.go.id
http://sriandalas.multiply.com
http://www.tamanmini.com, “Daerah Bengkulu” download tanggal 25 Maret 2009.
Azyumardi Azra. 1998. Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara abad XVII – XVIII, Bandung : Mizan. Hal. 32
Abdullah Sidik. t.t. Sejarah Bengkulu, Jakarta : Balai Pustaka. Hal. 2-3.
Gadjahnata. 1986. Masuk dan Berkembangnya Islam di Sumatera Selatan, Jakarta : UI-Press. Hal. 137
Agus Setiyanto. 2001. Elite Pribumi Bengkulu, Jakarta : Balai Pustaka. Hal.34
Azyumardi Azra, op.cit, hlm. 35
Badrul Munir Hamidy. 2004. Makalah; Masuk dan Berkembangnya Islam di Daerah Bengkulu, Panitia Penyelenggara STQ Nasional. Hal.36
http://id.wikipedia.org/wiki/Kerajaan_Pagaruyung.
Agus Setiyanto, op.cit. hal. 45
Badrul Munir Hamidy, op.cit. hal. 30
Agus Setiyanto, op.cit. hal. 46
Badrul Munir Hamidy, op.cit. hal. 32
Rini Fitria. 2005. Ritual Tabut Sebagai Media Komunikasi Masyarakat kota Bengkulu, Tesis Pada Pasca Sarjana Universitas Padjajaran Bandung. Hal. 103 dan 115
Agus Setiyanto, op.cit. hal. 40
http://www.balarpalembang.go.id
DOI: http://dx.doi.org/10.29300/ttjksi.v1i2.699
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 TSAQOFAH & TARIKH

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Index By: