KONFLIK-KONFLIK MINORITAS MUSLIM DI REPUBLIK DEMOKRATIK KONGO

Abstract

Artikel ini akan membahas berkenaan dengan sejarah serta konflik-konflik yang terjadi pada minoritas muslim di Republik Demokratik Kongo. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui sejarah, konflik-konflik yang terjadi pada minoritas muslim di Republik Kongo serta hal-hal apa saja yang menjadi penyebab terjadinya konflik tersebut. Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode sejarah yang meliputi heuristik(pengumpulan sumber) , verifikasi(kritik sumber), interpretasi, dan historiografi(penulisan kembali). Ditemukan beberapa bahasan yang mengangkat mengenai konflik pada minoritas muslim di Republik Demokratik Kongo ini menyebutkan jika beberapa konflik yang terjadi disebabkan adanya masalah antar minoritas muslim itu sendiri, atau dengan kata lain dapat dikatakan jika konflik tersebut muncul akibat faktor internal dalam tubuh minoritas muslim di Republik Demokratik Kongo. Seperti contohnya perbedaan pendapat mengenai apa yang mereka percayai sebagai umat islam(terjadi pada kaum Tariqa dan Tawahidi), dan perbedaan pendapat antar generasi yang lebih tua dengan generasi yang lebih muda, dimana mereka yang lebih tua cenderung terjebak dalam kebiasaan lama dan kurang menerima perubahan. Sedangkan mereka yang lebih muda cenderung ingin lepas dari hal-hal semacam itu. Sebab mereka sebelumnya sudah mengenyam pendidikan yang cukup, sehingga mereka memiliki wawasan dan juga perspektif yang lebih luas. Tidak hanya itu saja, masyarakat muslim disana pun sering dihadapkan pada konflik-konflik yang terjadi dengan mereka yang beragama selain muslim. Seperti diskriminasi dan perlakuan yang kurang mengenakkan lainnya. Hal ini tentu sangat dapat terjadi mengingat posisi mereka sebagai kaum minoritas.

Kata Kunci: Republik Demokratik Kongo, Minoritas Muslim, Konflik