Email this article 
Implementasi Aspek Gotong Royong pada Kurikulum Merdeka di TK Negeri 14 Bengkulu Selatan
Abstract
The objectives of this research are 1) Analyze teachers' understanding regarding the implementation of mutual cooperation aspects in the independent curriculum at kindergarten states fourteen South Bengkulu, 2)Identifying forms of activities that involve aspects of mutual cooperation, and 3) Assessing the impact of implementing the mutual cooperation aspect on the social development and character of children. This study used a qualitative method with data collection techniques in the form of interviews, observation, and documentation. The results showed that teachers have a good understanding of the importance of mutual cooperation as a cultural value that must be instilled from an early age, and have implemented it through an age-appropriate approach. The mutual cooperation activities carried out included group games such as assembling puzzles, building block towers, ball relays, and community service inside and outside the classroom. The positive impact was seen in the increased attitudes of cooperation, helping each other, socialization, sharing, and empathy in children.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdurrahman Wahid Pekalongan. Uin KH. Akhmad Dalil Rohman. Amalia Fauziah Azhari. and Juwita Rini. ‘873 Prosiding SINAU: Seminar Nasional Pendidikan Islam Anak Usia Dini Integrasi Nilai-Nilai Holistik Dalam Kurikulum Merdeka Untuk Pendidikan Anak Usia Dini’. pp. 873–81
Ainia. Dela Khoirul.(2020). Merdeka Belajar Dalam Pandangan Ki Hadjar Dewantara Dan Relevansinya Bagi Pengembanagan Pendidikan Karakter. Jurnal Filsafat Indonesia. 3.3. pp. 95–101. doi:10.23887/jfi.v3i3.24525
Akmaliani. Novia. (2005). Pengembangan Sikap Gotong Royong Pada Anak Usia Dini Melalui Tema Budaya Betawi. 07.02.. pp. 113–20
Akhwani, Syamsul Ghufron, Suharmono Kasiyun Desti Mulyani. (2020). ‘Peningkatan Karakter Gotong Royong Di Sekolah Dasar 225’. Quarterly Journal of Health Psychology. 8.32. pp. 73–92. .
Anisa, Farah. (2021). Dampak Pembelajaran Berbasis Proyek Terhadap Keterampilan Sosial Siswa. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. 3.2
Ariga, Selamat. (2023). Implementasi Kurikulum Merdeka Pasca Pandemi Covid-19. Edu Society: Jurnal Pendidikan. Ilmu Sosial Dan Pengabdian Kepada Masyarakat. 2.2. pp. 662–70. doi:10.56832/edu.v2i2.225
Asarina Jehan Juliani dan Adolf Bastian. (2023). Pendidikan Karakter Sebagai Upaya Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. CENDEKIA: Jurnal Ilmu Pengetahuan. 3.1. pp. 1–9. doi:10.51878/cendekia.v3i1.1950
Baidowi, Ach. (2020). Penanaman Karakter Pada Siswa Melalui Kegiatan Intrakurikuler Dan Ekstrakurikuler Di Sekolah Dasar Terpadu Islam. EDUCARE: Journal of Primary Education. 1.3. pp. 303–22. doi:10.35719/educare.v1i3.31
Evi Nur Khofifah and Siti Mufarochah. (2022). Penanaman Nilai-Nilai Karakter Anak Usia Dini Melalui Pembiasaan Dan Keteladanan. AT-THUFULY : Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini. 2.2. pp. 60–65. doi:10.37812/atthufuly.v2i2.579
Farhan. (2022). Tantangan Implementasi Gotong Royong Dalam Pendidikan. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan. 8.1
Fitrah & Luthfiyah. (2007). Metodologi Penelitian; Penelitian Kualitatif. Tindakan Kelas & Studi Kasus (CV Jejak)
G.K. Mantra, I.W, Lasmawan and N.K. Suarni. (2023). Pengembangan Buku Cerita Bergambar Berkearifan Lokal Ngayah Untuk Mengembangkan Karakter Gotong-Royong Pada Dimensi Profil Pelajar Pancasila. PENDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia. 7.1 pp. 156–68. doi:10.23887/jurnal_pendas.v7i1.2162
Ghifary. M A. J Yuwono and S A Sidik. (2018). Pengaruh Metode Pembelajaran Kolaboratif Terhadap Keterampilan Sosial Pada Anak Tunarungu Kelas Iv Di Skh Gyhta Kyara 02. UNIK (Jurnal Ilmia)
Hariyanto, Samani Muchlas (2022). Pendidikan Karakter. PT Remaja Rosdakarya.
Hendri. (2020). Merdeka Belajar: Antara Retorika Dan Aplikasi. E-Tech. Volume 08.
Herawati. (2023). Pendidikan Holistik Dalam Pembentukan Karakter Multikultural Pada Pesantren Modern Dan Tradisional. UIN Fatmawati Bengkulu Dissertation.
Hidayat, Nur. (2016). Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Pembiasaan Di Pondok Pesantren Pabelan. JURNAL JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar). 2.1. p. 95. doi:10.26555/jpsd.v2i1.a4948
Kemendikbud. (2022). Peraturan Pemerintah Tentang Dimensi. Elemen. Dan Sub-Elemen Profil Pelajar Pancasila Pada Kurikulum Merdeka. Kemendikbudristek BSKAP RI.
Khoirurrijal dkk. (2022). Pengembangan Kurikulum Merdeka. Sustainability (Switzerland). CV.Literasi Nusantara Abadi. XI
Kogoya, Willius, Ode Jamal, dkk. (2024). Fakultas Keguruan. and Pendidikan Universitas. Penguatan Karakter Gotong Royong Bagi Anak Usia Dini Di Paud Pelita Perumnas Ii Waena Jayapura. 8.2. pp. 98–103
Kriyantono. (2020). Teknik Praktisriset Komunikasi Kuantitatif Dan Kualitatif Disertai Contoh Praktis Skripsi. Tesis. Dan Disertai Riset Media. Public Relations. Advertising. Komunikasi Organisasi. Komunikasi Pemasaran. Prenadamedia Group.
Lestari, Maya. (2024). Implementasi Kurikulum Merdeka Di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD): Tinjauan Kritis Dari Perspektif Guru. Pernik. 7.1. pp. 43–51. doi:10.31851/pernik.v7i1.15582
Mustika, Maryam Eddy Lion, dkk. (2023). Implementasi kurikulum merdeka belajar melalui profil pelajar pancasila dalam mewujudkan dimensi gotong royong. p-ISSN 2355-0236 e-ISSN 2684-6985 Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (JPIPS) (15) Special-1:443-451. http://e-journal.upr.ac.id/index.php/JP-IPS
Mita Purnamasari, Endang Wuryandini , dkk. (2016). Penguatan Karakter Gotong Royong Melalui Proses Pembelajaran Pendidikan Pancasila Kelas Iv Sd Negeri Bugangan 02 Semarang. 5.3 (2016). pp. 1–23
Munawar, Muniroh. (2022). Penguatan Komite Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Pendidikan Anak Usia Dini. Tinta Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini. 1.1. pp. 65–72. doi:10.35878/tintaemas.v1i1.390
Marhayati. Nelly. (2021). Iternalisasi Budaya Gotong Royong Sebagai Identitas Nasional. Jurnal Pemikiran Sosiologi. Vol. 8. No.1.
(https://journal.ugm.ac.id/jps/article/view/68407/pdf. No. Vol. and Oktober Desember. ‘Integrasi Nilai - Nilai Sosial Dalam Kurikulum Pendidikan Nasional’. 2.3 (2024). pp. 1041–46
Nur Bintari, Pramudyasari, dan Cecep Darmawan. (2016). Peran Pemuda Sebagai Penerus Tradisi Sambatan Dalam Rangka Pembentukan Karakter Gotong Royong. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial. 25.1. p. 57. doi:10.17509/jpis.v25i1.3670
Prasetyo, Ahmad. (2020) .Gotong Royong Dalam Pendidikan Karakter. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan.
Puspitasari, Maya. (2022). Inovasi Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran. jurnal vol.2 No. 3
Rahmiyati, Evi, Gracia Mandira, dkk. (2024). Pemahaman Orangtua Tentang Belajar Merdeka Anak Usia Dini Di Kabupaten Aceh Barat. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. 8.1. pp. 149–61. doi:10.31004/obsesi.v8i1.5423
Ratih indah, Sari. (2022). Pembelajaran Berbasis Siswa Dalam Kurikulum Merdeka. Jurnal Pendidikan Dasar. 1.7
Rispah Purba, Aplonia D. Yonggom. (2024). Pentingnya Keterlibatan Orang Tua Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Di Sekolah Dasar’. 5.1.pp. 9–20
Santoso. (2010). Buku Latihan Statistik Parametrik. PT Elexmedia Kompitindo.
Santoso, Budi. (2019). Penguatan Karakter Melalui Gotong Royong. Jurnal Pembangunan Manusia. 3.2
Sari dan putri. (2021). Dampak Kegiatan Gotong Royong Terhadap Perkembangan Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. 8.1
Shalahudin Ismail, Suhana Suhana, dan Qiqi Yuliati Zakiah. (2022). Analisis Kebijakan Program Penguatan Pendidikan Karakter. Tsaqofah. 2.4.pp. 466–74. doi:10.58578/tsaqofah.v2i4.469
Sugiyono. (2013) Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Alfabeta.
…………... (2016)Metode Penelitian Pendidikan. 23rd edn. Alfabeta.
Suhartono, Oki. (2021). Kebijakan Merdeka Belajar Dalam Pelaksanaan Pendidikan Di Masa Pandemi Covid-19. Ar-Rosikhun: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam. 1.1. pp. 8–19. doi:10.18860/rosikhun.v1i1.13897
Suradi, Ahmad. (2018) Pendidikan Karakter Bagi Anak Usia Dini Dalam Perspektif Pendidikan Agama Islam. Fakultas Tarbiyah Dan Tadris Iain Bengkulu. Ikmah: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 7. No. 1.
Supriyanto. (2019). Gotong Royong Sebagai Nilai Budaya Dalam Masyarakat Indonesia. Jurnal Sosial Dan Budaya. 10.2
Wahyuningsih, Ana. (2020). Penanaman Karakter Gotong Royong Anak Usia Sekolah Dasar Melalui Permainan Tradisional Gobak Sodor. In Prosiding Seminar Internaional Kolokium.pp. 100–104
Wawancara Dengan Ibu Zetti Sulasmi. Kepala Sekolah. TK Negeri 14 Bengkulu Selatan. Tanggal 14 Maret 2025
……………. Dengan Ibu Gusmaini. Guru Kelas A TK Negeri 14 Bengkulu Selatan. Tanggal 14 Maret 2025
……………. Dengan Ibu Ningsih Arniliy. Guru Kelas B1 TK Negeri 14 Bengkulu Selatan. Tanggal 14 Maret 2025
……………... Dengan Ibu Diyen Novita Sari. Guru Kelas B2 TK Negeri 14 Bengkulu Selatan. Tanggal 14 Maret 2025
…………… Dengan Ibu Lenevi Dwisayh. TK Negeri 14 Bengkulu Selatan. Tanggal 14 Maret 2025
Widyastuti, Ana. (2022). Merdeka Belajar Pendidikan Anak Usia Dini Dan Implementasinya (PT. Alex Media Komputindo.
Wongkar, Nofry Vincensius, and Richard Daniel Herdi Pangkey. (2024). Implementasi Kurikulum Merdeka Dan Pendidikan Karakter: Strategi Meningkatkan Kualitas Siswa Di Era Modern. Journal on Education. 6.4. pp. 22008–17. doi:10.31004/joe.v6i4.6322
Zahara, Rizky, Taty Fauzi and Mardiana Sari. (2023). Upaya Meningkatkan Sifat Gotong Royong Anak Usia Dini Dalam Bermain Peran Di TK Kenten Permai. Jurnal Lentera Pedagogi. 6.2.pp. 71–79
DOI: http://dx.doi.org/10.29300/tufula.v1i2.8998
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Indexed by :
_______________________________________________
UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu
Jl. Raden Fatah, Pagar Dewa Kota Bengkulu 38211
Bengkulu, Sumatra Indonesia
Tel / fax : (0736) 51276 / 0736) 51171, 51172
Email : tufula@mail.uinfasbengkulu.ac.id
https:/ejournal.uinfasbengkulu.ac.id/index.php/tufula/
AT-TUFULA: Islamic Education Early Childhood Journal © 2025 by UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu is licensed under Creative Commons Attribution 4.0 International